Cara Membuat Baterai iPhone Menjadi Lebih Irit
Iphone meski dibilang sebagai gadget atau smartphone yang canggih, selalu memiliki masalah dengan kualitas baterainya. Seiring dengan waktu, baterai iPhone akan mengalami penurunan kemampuan sehingga baterai akan lebih cepat habis. Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat baterai tetap awet dan memiliki masa pakai yang lebih panjang. Karena iPhone termasuk barang yang bukan barang murah, sehingga bila tidak dirawat akan sangat di sayangkan dan membuat pemilik merasa rugi membeli iPhone. Baterai iPhone cepat habis akan merepotkan penggunanya karena harus selalu sedia powerbank. Padahal seperti diketahui, powerbank bukanlah solusi terbaik untuk membuat baterai lebih irit, tapi hanya solusi sementara sebelum baterai bisa di charge langsung ke colokan listrik.
Apple sebenarnya sudah memberikan beberapa tips yang bisa Anda manfaatkan untuk membuat baterai iPhone anda lebih irit, dan bisa dipakai lebih lama dari biasanya. Cara ini juga dianggap bisa memperpanjang usia pakai dari pada gadget Anda, sehingga tidak perlu lebih sering ganti baterai atau malah ganti iPhone.
Berikut ini beberapa tips untuk membuat baterai iPhone Anda lebih irit dan tahan lama.
Lepas Casing Saat Charge Handphone
Dari website nya, Apple menyebutkan bahwa saat mengisi daya atau men-charge iPhone Anda, ada baiknya Anda melepas casing iPhone anda terlebih dahulu. Melepas casing ini sangat bermanfaat dan membantu menjaga baterai iPhone anda menjadi lebih sehat. Apa alasan iPhone menyarankan hal ini, karena melepas casing bagi sebagian orang akan sangat merepotkan, dan malas melakukannya walau sekedar melepas casing saja. Alasan utama dari Apple menyarankan hal tersebuta adalah, karena model casing yang ada memiliki kecenderungan untuk menambah panas dari mesin utama iPhone anda. Karena panas berlebih tadi akan mempengaruhi kinerja iPhone Anda yang berujung pada pemakaian baterai yang lebih boros. Ada baiknya casing anda memakai bahan kulit, dimana kulit merupakan isolator yang bagus sehingga tidak terlalu membuat iPhone Anda panas dibanding bahan silicon. Maka bila Anda menggunakan casing, lalu terjadi panas pada mesin iPhone Anda, segera lepas casing Anda lalu baru lakukan charge lagi setelah ponsel Anda sudah tidak panas.
Jangan Charge iPhone Saat Suhu Tinggi
Jangan pernah mengisi daya baterai Anda atau men-charge pada saat iPhone Anda mengalami kenaikan suhu yang cukup signifikan. Men-Charge Handphone saat suhunya tinggi atau panas, dapat mengakibatkan kerusakan pada iPhone anda. Suhu iPhone yang berubah-ubah suhunya dari rendah ke tinggi dan sebaliknya akan membuat prilaku iPhone ikut berubah. Menurut website Apple, suhu ideal dari iPhone adalah 16 derajat sampai 22 derajat celcius. Bila suhu stabil dengan suhu rendah maka umur baterai akan semakin panjang, sementara bila suhu tinggi dan Anda tetap mengisi daya atau menggunakannya, maka akibatnya sangat fatal untuk umur baterai Anda dalam jangka waktu panjang. Jangan pernah gunakan iOS ketika kondisi iPhone Anda kondisinya sangat panas, karena ini akan bisa merusak baterai dan iPhone Anda secara permanen. Terlebih lagi, jangan charge iPhone Anda bila mesin terasa sangat panas melebih suhu 50 derajat celcius.
Jangan sampai iPhone Anda sering dalam kondisi overheat atau sangat panas. Karena biasanya kalau iPhone terdeteksi sangat panas, maka iPhone akan melakukan cooling down, sehingga Anda tidak akan bisa menggunakan iPhone sementara waktu sampai iPhone Anda sudah dingin kembali. Pantangan yang perlu diperhatikan supaya iPhone Anda tidak mengalami overheat diantaranya adalah, Meninggalkan phone didalam mobil dengan kondisi cuaca yang sangat terik dan panas. Lalu jangan menjemur iPhone di sinar matahari langsung saat terik dalam waktu yang lama. Menggunakan aplikasi GPS atau Navigasi saaat terik matahari juga akan membuat gadget menjadi panas. Karena itu bila saat menggunakan aplikasi aplikasi tertentu, lalu iPhone Anda mulai terasa panas, ada baiknya segera matikan atau tutup semua aplikasi dan dinginkan iPhone dengan membuka casing dan kalau memungkinkan ditaruh di tempat yang ber-AC. Namun jangan sekali kali memasukkan dalam kulkas ya, ini sangat tidak disarankan.
Mengaktifkan mode daya rendah atau Low Power Mode
Menggunakan model daya rendah atau low power sangat membantu dan berguna sekali untuk secara otomatis mematikan aplikasi yang berjalan di latar belakang. Karena aplikasi yang berjalan di latar belakang ini tanpa Anda sadari suka menguras baterai tanpa disadari oleh pengguna. Hal ini sangat berguna namun perlu menjadi catatan, adalah beberapa program yang mungkin penting untuk dinyalakan pada mode background akan ikut berhenti. Jadi mode daya rendah ini gunakan pada saat genting saja terutama bila iPhone Anda berada dibawah 40% daya baterainya. Kemudian ketika kapasitas baterai mencapai 80% atau lebih, Anda bisa mematikan fitur daya rendah ini menjadi normal.
Gunakan Auto Brightness Selalu
Auto brightness akan sangat membantu Anda untuk mengirit baterai iPhone Anda. Memang mode ini kadang kurang nyaman dan tidak mengenakkan pengguna, sehingga kebanyakan pengguna lebih sering mengatur kecerahan layar ponsel secara manual. Namun perlu diingat layar yang terlalu terang akan membuat konsumsi daya baterai menjadi lebih boros. Mode auto brightness ini sangat membantu dan bisa mengurangi pemakaian baterai iPhone Anda.
Itu tadi 4 cara yang paling sederhana yang bisa Anda ingat supaya umur baterai iPhone Anda menjadi lebih lama dan lebih awet, serta hal ini akan lebih memaximalkan penggunaan iPbone Anda.