Seekor Singa Mengigit Tangan Seorang Pria
Seekor Singa telah dilaporkan mengigit jari seorang pria yang merupakan staf kebun binatang itu saat menjulurkan tanganya kedapal kandang singa. Pada sebuah video yang di duga berasal dari kebun binatang di Jamaika, menunjukkan bahwa seorang pria yang merupakan staff dari kebun binatang tersebut mencoba untuk menyentuh singa di dalam kandang tersebut, seakan dia sedang bermain main dengan seeokor kucing yang jinak.
Pada awalnya memang singa terlihat menjauh dan menghindari sang pria, tapi secara tiba-tiba singa itu kemudian membenturkan dagunya ke jari pria malang tersebut, dan menggigitnya. Pada video terlihat pria itu sedang berusaha mati-matian untuk melepaskan tangannya, namun gigitan singa sangat kuat dan tidak berkeinginan untuk melepaskan gigitan tersebut, dan terlihat juga mempertahankan supaya tangan itu tidak lepas dari mulutnya.
Peristiwa mengerikan tersebut pada akhirnya si pria tadi berhasil melepaskan diri dan menjauhkan dari gigitan singa itu. Namun dilaporkan dia kehilangan jari manisnya yang terputus setelah di gigit oleh singa di kebun binatang itu. Para saksi mata yang melihat mereka menyaksikan peristiwa itu pada suatu tur di kebun binatang itu, dan tidak berpikir sama sekali itu sebuah insiden, dan rata rata penonton yang melihat langsung berpikiran itu sebuah show atau pertunjukan dan hanya lelucon saja.
“Ketika itu terjadi, saya pikir itu hanya lelucon,” kata seorang wanita. “Itu adalah tugas mereka untuk melakukan pertunjukan, jadi saya tidak menyadari keseriusan itu.” kata wanita lainnya lagi menimpali.
“Jelas, ketika dia jatuh ke tanah, semua orang menyadari itu serius. Semua orang mulai panik, Seluruh kulit dan sendi pertama jarinya hilang.” ungkap wanita itu menggambarkan kengerian yang terjadi di kebun binatang itu.
“Saya takut melihat darah dan itu terlalu jelas terlihat untuk saya jadi saya lari menjauh tidak ingin melihatnya.” Ungkap wanita yang juga merupakan penonton show tadi.
Wanita itu mengatakan pria itu berjalan menuju mobil, tampaknya tidak menunjukkan rasa sakit dan pergi begitu saja tapi hal ini tetap saja mengejutkan para penonton.
Kebun Binatang Jamaika tidak Tahu Insiden Terjadi
Beberapa surat kabar kemudian mencoba untuk menghubungi kebun binatang di jamaika itu yang letaknya dekat di Lacovia, dan perwakilan dari kebun binatang tadi mengatakan tidak tahu sama sekali mengenai insiden yang terjadi pada tur tersebut. Pamela Lawson yang merupakan Direktu bidang Hubungan Masyarakat Pelaksana Untuk Pencegahan Kekejaman terhadap binatang, menyebutkan bahwa organisasinya saat ini sedang melakukan investigasi tentang apa yang tejadi pada kebun binatang itu.
“Kami pergi ke sana dan berhubungan dengan Badan Perencanaan Lingkungan Nasional, yang mengawasi Kebun Binatang Jamaika,” katanya.
“Apakah ini yang dia tunjukkan sebagai hal yang dapat diterima oleh pengunjung kebun binatang?” Dia bertanya. “Apa yang Anda lakukan sekarang ketika seorang anak meniru orang bodoh ini dan terluka parah atau mati?”
Pamela menambahkan bahwa ini bukan pertama kalinya kebun binatang di jamaika itu memiliki kasus serupa, karena sebelumnya juga pernah terjadi dan dia mengkhawatirkan bila apa yang dilakukan oleh Pria tersebut lalu ditirukan oleh anak anak yang menonton pertunjukan tadi dan kemudia terluka atau bahkan meninggal ?
Hope Zoo Kingston Jamaika ikut berkomentar
Sementara itu dari pihak kebun binatang jamaika yang lain yaitu Hope Zoo Kingston berkomentar tentang insiden ini dan mempostingnya di twiter. Begini isi dari twitter yang dituliskan oleh Hope Zoo Kingston :
“Kami tidak pernah menoleransi penyalahgunaan hewan untuk hiburan tamu kami.
“Semua hewan di kebun binatang kami seperti keluarga tersayang bagi kami dan kami selalu berusaha untuk membuat mereka sesantai dan sebahagia mungkin. Kami adalah untuk hiburan orang-orang. Itu tidak pernah membuat hewan kami stres.
“Jangan kaitkan kami dengan perilaku kejam yang kejam dari video viral saat ini.”
Sampai saat ini belum ada laporan resmi dari kebun binatang jamaica tersebut, apakah insiden itu real atau hanya sebuah lelucon yang tidak lucu yang ditampilkan untuk penonton. Yang pasti tindakan tadi sangat berbahaya dan tidak untuk ditiru oleh siapapun terutama oleh anak-anak.